Penggawa Europe Best U-21 XI (Getty Images)
Jika menilik pada 5 liga besar di Eropa musim ini, ada suatu tren berkelanjutan dimana beberapa klub top telah berani memercayakan pemain mudanya dalam skuad inti. Berkaca pada kesuksesan La Masia, akademi milik Barcelona, klub-klub asal Eropa berbondong-bondong mempromosikan atau menggaet talenta belia.
Merujuk pada data yang disajikan WhoScored , inilah 11 pemain terbaik yang berlaga di liga besar Eropa dengan usia tak lebih dari 21 tahun. Namun, tak ada satupun penggawa Blaugrana yang menempati pos Europe Best U-21 XI ini.
KIPER:
Marc-Andre ter Stegen (Borussia Monchengladbach)
Statistiknya mengagumkan dan jadi kiper ketiga terbaik di Bundesliga 1. Ter Stegen sukses mencatatkan 8 kali clean-sheet dengan menyelamatkan gawangnya dari 97 umpan silang dan 26 kali sukses meninju bola.
Statistiknya mengagumkan dan jadi kiper ketiga terbaik di Bundesliga 1. Ter Stegen sukses mencatatkan 8 kali clean-sheet dengan menyelamatkan gawangnya dari 97 umpan silang dan 26 kali sukses meninju bola.
DEFENDER:
Daniel Carvajal (Bayer Leverkusen)
Pemain yang ingin ditarik kembali oleh Real Madrid itu jadi ketiga terbaik dalam pelepas umpan terbanyak di Bundesliga 1 (20 kali) dan peringkat keempat sebagai bek yang paling sering melakukan interception (99 kali).
Pemain yang ingin ditarik kembali oleh Real Madrid itu jadi ketiga terbaik dalam pelepas umpan terbanyak di Bundesliga 1 (20 kali) dan peringkat keempat sebagai bek yang paling sering melakukan interception (99 kali).
Marquinhos (AS Roma)
Baru berusia 18 tahun, dirinya telah jadi bek inti dan sukses melakukan tekel vital sebanyak 10 kali (paling banyak di Serie A). Per pertandingan, dirinya mencatatkaninterception sebanyak rata-rata 2,9 kali dan 2,2 kali memenangi duel.
Baru berusia 18 tahun, dirinya telah jadi bek inti dan sukses melakukan tekel vital sebanyak 10 kali (paling banyak di Serie A). Per pertandingan, dirinya mencatatkaninterception sebanyak rata-rata 2,9 kali dan 2,2 kali memenangi duel.
Raphael Varane (Real Madrid)
Dalam 11 pertandingan, hanya dua kali dirinya kalah duel pada saat menggiring bola dengan lawan. Rata-rata, Varane juga mampu mengadang sebanyak 6,7 peluang per laga.
Dalam 11 pertandingan, hanya dua kali dirinya kalah duel pada saat menggiring bola dengan lawan. Rata-rata, Varane juga mampu mengadang sebanyak 6,7 peluang per laga.
David Alaba (Bayern Munchen)
Statistik mencatatkan namanya mengungguli sang kapten, Philipp Lahm. Alaba juga memiliki angka menawan dalam umpan sukses, sebanyak 89,5 persen dan per partai, dia melakukan sebanyak 2,1 tekel.
Statistik mencatatkan namanya mengungguli sang kapten, Philipp Lahm. Alaba juga memiliki angka menawan dalam umpan sukses, sebanyak 89,5 persen dan per partai, dia melakukan sebanyak 2,1 tekel.
MIDFIELDER:
Pedro Mba Obiang (Sampdoria)
Musim ini dirinya mampu mencetak 5 assist , 1251 umpan, 46 dribel sukses dan 88 tekel. Sebuah pencapaian yang istimewa bagi pemain seusia dirinya.
Musim ini dirinya mampu mencetak 5 assist , 1251 umpan, 46 dribel sukses dan 88 tekel. Sebuah pencapaian yang istimewa bagi pemain seusia dirinya.
Paul Pogba (Juventus)
Lima gol yang empat diantaranya dilakukan dari jarak jauh mencatatkan Pogba sebagai gelandang yang piawai menyerang. Rata-rata dirinya juga mencatatkan 2,3 tekel di daerah lawan per pertandingan.
Lima gol yang empat diantaranya dilakukan dari jarak jauh mencatatkan Pogba sebagai gelandang yang piawai menyerang. Rata-rata dirinya juga mencatatkan 2,3 tekel di daerah lawan per pertandingan.
Erik Lamela (AS Roma)
Dirinya adalah pemain kedua yang melakukan dribel terbanyak di Serie A (85 kali). Kemampuannya menyisir sisi kanan membuahkan 14 gol yang 10 diantaranya dicetak melalui kaki kiri.
Dirinya adalah pemain kedua yang melakukan dribel terbanyak di Serie A (85 kali). Kemampuannya menyisir sisi kanan membuahkan 14 gol yang 10 diantaranya dicetak melalui kaki kiri.
Mario Gotze (Borussia Dortmund)
Layak disebut sebagai pemimpin tim ini. Dia masih bersaing dengan Franck Ribery sebagai penyuplai peluang terbanyak di Bundesliga 1 (15 kali). Catatan 10 gol dan 9assist -nya juga menambah ciamik kariernya musim ini.
Layak disebut sebagai pemimpin tim ini. Dia masih bersaing dengan Franck Ribery sebagai penyuplai peluang terbanyak di Bundesliga 1 (15 kali). Catatan 10 gol dan 9assist -nya juga menambah ciamik kariernya musim ini.
Julian Draxler (Schalke 04)
Hanya Jefferson Farfan yang melewati catatan 64 dribel dia pada ajang Bundesliga 1 musim ini. Meski bukan berposisi sebagai penyerang, pemain berusia 19 tahun itu sudah mencetak 8 gol.
Hanya Jefferson Farfan yang melewati catatan 64 dribel dia pada ajang Bundesliga 1 musim ini. Meski bukan berposisi sebagai penyerang, pemain berusia 19 tahun itu sudah mencetak 8 gol.
STRIKER:
Stephan El Shaarawy (AC Milan)
Sebanyak 43 tendangan mengarah ke gawang darinya musim ini merupakan yang terbanyak kedua di Serie A musim ini. 16 gol, yang 13 lainnya dicetak dengan kaki kanan membuatnya di urutan ketiga capocannonieri
Sebanyak 43 tendangan mengarah ke gawang darinya musim ini merupakan yang terbanyak kedua di Serie A musim ini. 16 gol, yang 13 lainnya dicetak dengan kaki kanan membuatnya di urutan ketiga capocannonieri
Post a Comment