Nih, lanjutannya...
2. Kerja dan Gelar Doktor
Pada saat kelulusannya Einstein tidak dapat menemukan pekerjaan mengajar, keterburuannya sebagai orang muda yang mudah membuat marah professornya. Ayah seorang teman kelas menolongnya mendapatkan pekerjaan sebagai asisten teknik pemeriksa di Kantor Paten Swiss dalah tahun 1902. Di sana, Einstein menilai aplikasi paten penemu untuk alat yang memerlukan pengatahuan fisika. Dia juga belajar menyadari pentingnya aplikasi dibanding dengan penjelasan yang buruk,
2. Kerja dan Gelar Doktor
Pada saat kelulusannya Einstein tidak dapat menemukan pekerjaan mengajar, keterburuannya sebagai orang muda yang mudah membuat marah professornya. Ayah seorang teman kelas menolongnya mendapatkan pekerjaan sebagai asisten teknik pemeriksa di Kantor Paten Swiss dalah tahun 1902. Di sana, Einstein menilai aplikasi paten penemu untuk alat yang memerlukan pengatahuan fisika. Dia juga belajar menyadari pentingnya aplikasi dibanding dengan penjelasan yang buruk,
dan belajar dari direktur bagaimana "menjelaskan dirinya secara benar". Dia kadang-kadang membetulkan desain mereka dan juga mengevaluasi kepraktisan hasil kerja mereka. Einstein menikahi Mileva pada 6 Januari 1903. Pernikahan Einstein dengan Mileva, seorang matematikawan, adalah pendamping pribadi dan kepandaian; Pada 14 Mei 1904, anak pertama dari pasangan ini, Hans Albert Einstein, lahir. Pada 1904, posisi Einstein di Kantor Paten Swiss menjadi tetap. Dia mendapatkan gelar doktor setelah menyerahkan thesis "Eine neue Bestimmung der Moleküldimensionen" ("On a new determination of molecular dimensions") dalam tahun 1905 dari Universitas Zürich.
Tahun 1905 adalah tahun penuh
prestasi bagi Albert, karena pada tahun ini ia menghasilkan karya-karya
yang cemerlang. Berikut adalah karya-karya tersebut:
Maret: paper tentang aplikasi
ekipartisi pada peristiwa radiasi, tulisan ini merupakan pengantar
hipotesa kuantum cahaya dengan berdasarkan pada statistik Boltzmann.
Penjelasan efek fotolistrik pada paper inilah yang memberinya hadiah
Nobel pada tahun 1922.
April
: desertasi doktoralnya tentang penentuan baru ukuran-ukuran molekul.
Einstein memperoleh gelar PhD-nya dari Universitas Zurich.
Mei : papernya tentang gerak Brown.
Juni : Papernya yang tersohor,
yaitu tentang teori relativitas khusus, dimuat Annalen der Physik
dengan judul Zur Elektrodynamik bewegter Kerper (Elektrodinamika benda
bergerak).
September : kelanjutan papernya
bulan Juni yang sampai pada kesimpulan rumus termahsyurnya : E = mc2,
yaitu bahwa massa sebuah benda (m) adalah ukuran kandungan energinya
(E). c adalah laju cahaya di ruang hampa (c >> 300 ribu kilometer
per detik). Massa memiliki kesetaraan dengan energi, sebuah fakta yang
membuka peluang berkembangnya proyek tenaga nuklir di kemudian hari.
Satu gram massa dengan demikian setara dengan energi yang dapat memasok
kebutuhan listrik 3000 rumah (berdaya 900 watt) selama setahun penuh,
suatu jumlah energi yang luar biasa besarnya
Di tahun yang sama dia menulis
empat artikel yang memberikan dasar fisika modern, tanpa banyak sastra
sains yang dapat ia tunjuk atau banyak kolega dalam sains yang dapat ia
diskusikan tentang teorinya. Banyak fisikawan setuju bahwa ketiga
thesis itu (tentang gerak Brownian), efek fotoelektrik, dan relativitas
spesial) pantas mendapat Penghargaan Nobel. Tetapi hanya thesis
tentang efek fotoelektrik yang mendapatkan penghargaan tersebut. Ini
adalah sebuah ironi, bukan hanya karena Einstein lebih tahu banyak
tentang relativitas, tetapi juga karena efek fotoelektrik adalah sebuah
fenomena kuantum, dan Einstein menjadi terbebas dari jalan dalam teori
kuantum. Yang membuat thesisnya luar biasa adalah, dalam setiap kasus,
Einstein dengan yakin mengambil ide dari teori fisika ke konsekuensi
logis dan berhasil menjelaskan hasil eksperimen yang membingungkan para
ilmuwan selama beberapa dekade. Dia menyerahkan thesis-thesisnya ke
"Annalen der Physik". Mereka biasanya ditujukan kepada "Annus Mirabilis
Papers" (dari Latin: Tahun luar biasa). Persatuan Fisika Murni dan
Aplikasi (IUPAP) merencanakan untuk merayakan 100 tahun publikasi
pekerjaan Einstein di tahun 1905 sebagai Tahun Fisika 2005.
3. Gerakan Brownian
Di artikel pertamanya di tahun
1905 bernama "On the Motion—Required by the Molecular Kinetic Theory of
Heat—of Small Particles Suspended in a Stationary Liquid", mencakup
penelitian tentang gerakan Brownian. Menggunakan teori kinetik cairan
yang pada saat itu kontroversial, dia menetapkan bahwa fenomena, yang
masih kurang penjelasan yang memuaskan setelah beberapa dekade setlah
ia pertama kali diamati, memberikan bukti empirik (atas dasar
pengamatan dan eksperimen) kenyataan pada atom. Dan juga meminjamkan
keyakinan pada mekanika statistika, yang pada saat itu juga
kontroversial. Sebelum thesis ini, atom dikenal sebagai konsep yang
berguan, tetapi fisikawan dan kimiawan berdebat dengan sengit apakah
atom benar suatu benda yang nyata. Diskusi statistik Einstein tentang
kelakuan atom memberikan pelaku eksperimen sebuah cara untuk menghitung
atom hanya dengan melihat melalui mikroskop biasa. Wilhelm Ostwald,
seorang pemimpin sekolah anti-atom, kemudian memberitahu Arnold
Sommerfeld bahwa ia telah berkonversi kepada penjelasan komplit
Einstein tentang gerakan Brownian.
Tahun 1909,
Albert Einstein diangkat sebagai profesor di Universitas Zurich. Tahun
1915, ia menyelesaikan kedua teori relativitasnya. Penghargaan
tertinggi atas kerja kerasnya sejak kecil terbayar dengan diraihnya
Hadiah Nobel pada tahun 1921 di bidang ilmu fisika. Selain itu Albert
juga mengembangkan teori kuantum dan teori medan menyatu.
Pada tahun
1933, Albert beserta keluarganya pindah ke Amerika Serikat karena
khawatir kegiatan ilmiahnya - baik sebagai pengajar ataupun sebagai
peneliti - terganggu. Tahun 1941, ia mengucapkan sumpah sebagai warga
negara Amerika Serikat. Karena ketenaran dan ketulusannya dalam membantu
orang lain yang kesulitan, Albert ditawari menjadi presiden Israel
yang kedua. Namun jabatan ini ditolaknya karena ia merasa tidak
mempunyai kompetensi di bidang itu. Akhirnya pada tanggal 18 April 1955,
Albert Einstein meninggal dunia dengan meninggalkan karya besar yang
telah mengubah sejarah dunia.
Meskipun
demikian, Albert sempat menangis pilu dalam hati karena karya besarnya -
teori relativitas umum dan khusus - digunakan sebagai inspirasi untuk
membuat bom atom. Bom inilah yang dijatuhkan di atas kota Hiroshima dan
Nagasaki saat Perang Dunia II berlangsung.
sumber referensi:
http://http://biografi-biodata-profile.blogspot.com
Post a Comment